broken image

PT SOLID GOLD BERJANGKA MAKASSAR - Juara motor GP tiga kali Jorge Lorenzo ternyata nyaris kembali bergabung dengan Yamaha sebelum resmi dikontrak Repsol Honda untuk MotoGP 2019 dan 2020.

Repsol Honda pada Rabu (6/6) secara mengejutkan mengumumkan perekrutan Lorenzo dengan durasi kontrak dua tahun. Lorenzo akan menggantikan posisi Dani Pedrosa dan berduet dengan Marc Marquez yang merupakan salah satu rivalnya di MotoGP.
Agen Lorenzo, Albert Valera, mengaku kepindahan pebalap 31 tahun itu ke Honda bisa terjadi karena satu telepon yang dilakukan Lorenzo ke manajer tim Repsol Honda Alberto Puig. Valera mengatakan Lorenzo berhasil meyakinkan Puig untuk merekrutnya.
"Lorenzo berhasil menyakinkan Puig untuk merekrutnya melalui sambungan telepon, berbicara dari hati ke hati, dan meyakinkan Puig kalau sepeda motor [Honda RC213V] seharusnya untuk Lorenzo," ujar Valera dikutip dari AS.
Valera mengatakan Lorenzo bisa gagal bergabung dengan Honda andai pihak Yamaha bisa lebih cepat dalam menentukan tim satelit untuk musim depan. Valera mengklaim Lorenzo sudah mencapai kesepakatan dengan direktur pelaksana Yamaha Lin Jarvis untuk bergabung dengan tim satelit Yamaha musim depan.
"Sudah disetujui oleh Lin Jarvis kalau Lorenzo kembali ke Yamaha dan semuanya sudah 80 hingga 90 persen selesai. Tapi, tawaran Lorenzo kepada Puig dijawab saat balapan MotoGP Italia pekan lalu dan kesepakatan terjadi dengan cepat," ujar Valera.
Yamaha hingga kini belum bisa menentukan tim satelit mereka musim depan setelah Tech3 memutuskan bergabung dengan KTM. Kabar terakhir sebuah tim yang disponsori Petronas dan Monster akan menjadi tim satelit Yamaha musim depan.
Lorenzo berhasil mendapat satu kursi pebalap Repsol Honda setelah kontraknya tidak diperpanjang Ducati. Pebalap asal Spanyol itu menjadi pebalap kedua setelah Valentino Rossi yang memperkuat tiga tim pabrikan MotoGP: Honda, Yamaha, dan Ducati.Lorenzo selanjutnya akan tampil pada balapan MotoGP Catalunya, 17 Juni mendatang.